crossorigin="anonymous">
Kampar

Batu Dinding Tanjung Belit Kampar Tembus Tiga Besar Nasional API Award 2025

Redaksi Redaksi
Batu Dinding Tanjung Belit Kampar Tembus Tiga Besar Nasional API Award 2025

RIAUPEMBARUAN.COM -Kabar membanggakan datang dari Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Objek wisata Batu Dinding Tanjung Belit berhasil menembus tiga besar nasional Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2025, ajang penghargaan pariwisata bergengsi tingkat nasional yang kini memasuki tahun ke-9 penyelenggaraannya.

Kesuksesan ini tidak terlepas dari kerja keras dan ketekunan Dedi Irawan, Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Batu Dinding, bersama masyarakat Desa Wisata Tanjung Belit, Kecamatan Kampar Kiri Hulu. Dukungan penuh juga datang dari Dinas Pariwisata Kabupaten Kampar, yang mendorong Pokdarwis mengikuti kompetisi nasional dalam kategori Wisata Air Subayang Rafting.

“Alhamdulillah, ini bukan hanya kebanggaan bagi kami di Tanjung Belit, tapi juga untuk seluruh masyarakat Kampar,” ujar Dedi Irawan, Sabtu (11/10/2025).
Pemerintah Kabupaten Kampar telah menerima undangan resmi untuk menghadiri malam puncak API Award 2025 yang akan digelar pada Selasa, 18 November 2025, di Aula Rangkaya, Kantor Bupati Bengkayang, Kalimantan Barat.

Dedi mengakui perjuangan membawa nama Tanjung Belit ke tingkat nasional tidaklah mudah. Akses menuju desa wisata masih menjadi tantangan karena sebagian jalan rusak dan licin saat hujan. Namun, hal itu tidak mematahkan semangat masyarakat.

“Akses jalan masih menjadi tantangan besar bagi kami. Tapi kami tidak menyerah. Kami ingin membuktikan bahwa dari pelosok pun, karya bisa berbicara,” tegas Dedi.

Ia berharap pemerintah daerah menjadikan pembangunan jalan menuju Tanjung Belit sebagai prioritas utama. Menurutnya, akses yang baik akan meningkatkan kunjungan wisatawan dan menggerakkan ekonomi warga.

“Sekarang saja sudah sekitar 3.000 pengunjung setiap bulan. Kalau jalan bagus, pasti wisatawan makin ramai dan ekonomi masyarakat ikut naik,” katanya.

Dedi juga menyampaikan terima kasih kepada Dinas Pariwisata Kabupaten Kampar yang telah memberikan dukungan dan rekomendasi sehingga Tanjung Belit bisa bersaing di ajang nasional. “Tanpa dukungan mereka, mungkin nama kami tidak sampai ke tingkat nasional. Terima kasih sudah percaya pada kami, masyarakat kecil di pinggir Subayang,” ungkapnya haru.

Selain dari pemerintah daerah, dukungan juga datang dari berbagai pihak, termasuk Anggota DPRD Kabupaten Kampar Dapil 6, Eko Sutrisno, yang memfasilitasi pertemuan Pokdarwis dengan Bupati Kampar Ahmad Yuzar dan Wakil Bupati Misharti.

“Kami sangat berterima kasih kepada Pak Eko Sutrisno yang banyak membantu membuka jalan komunikasi dengan pemerintah daerah. Dukungan beliau menjadi energi baru bagi kami,” tutur Dedi.

Sementara itu, Ketua Fraksi NasDem DPRD Kampar, Eko Sutrisno, memberikan apresiasi tinggi atas dedikasi masyarakat Tanjung Belit dalam mengembangkan pariwisata berbasis kearifan lokal.

“Saya bangga dengan semangat mereka. Pokdarwis Tanjung Belit membuktikan bahwa kemajuan pariwisata tidak selalu bergantung pada proyek besar. Dengan kerja sama dan cinta terhadap lingkungan, mereka mampu membawa nama Kampar ke tingkat nasional,” ucapnya.

Eko menilai, keberhasilan Pokdarwis Batu Dinding menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kampar. Ia menegaskan bahwa DPRD akan terus mendorong peningkatan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat melalui kolaborasi lintas OPD dan program pariwisata berkelanjutan.

“Kami akan kawal agar akses jalan dan fasilitas dasar menuju Tanjung Belit menjadi prioritas pembangunan. Wisata bukan hanya soal keindahan alam, tapi juga kemudahan dan kenyamanan pengunjung,” tambahnya.

Ia menjelaskan, Batu Dinding Tanjung Belit dikenal sebagai surga tersembunyi di tepian Sungai Subayang, dengan tebing batu raksasa yang memantulkan cahaya matahari layaknya cermin alam. “Dari tempat inilah lahir semangat besar untuk menjadikan desa kecil di Kampar sebagai ikon wisata unggulan Riau,” tutupnya.

Penulis: Redaksi

Editor: M Ridduan


Tag:API Award 2025Batu Dinding Tanjung BelitWisata KamparWisata Riau